NIKEL.CO.ID, JAKARTA – Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) tengah menggodok standar Environmental, Social, and Governance (ESG) khusus untuk Indonesia.
Standar ini diharapkan dapat menjadi pedoman dalam praktik pertambangan yang lebih berkelanjutan. Ketua Djakarta Mining Club, Mangantar S. Marpaung, menyambut baik inisiatif ini dan menegaskan pentingnya aspek tata kelola yang wajib dijalankan oleh industri tambang di Indonesia.
“Dari peraturan pemerintahan, governance itu wajib dijalankan. Reklamasi wajib, konservasi wajib. Sudah sampai di mana pengendalian reklamasi? Kemudian rehabilitasi tambang, rehabilitasi humus, soil, dan topsoil?” ujarnya dalam wawancara dengan nikel.co.id yang dikutip Kamis (20/2/2025).
Ia menyoroti pentingnya tanggung jawab perusahaan tambang terhadap masyarakat sekitar dan lingkungan. Menurutnya, eksploitasi sumber daya mineral tidak boleh merusak ekosistem tanpa adanya upaya pemulihan.
“Jangan sampai industri tambang hanya mengambil mineral, tetapi setelah itu lingkungan sekitar dibiarkan rusak,” tegasnya.
Sebagai langkah konkret, ia berencana mengadakan konferensi internasional bertajuk Indonesia Mining Closure. Konferensi ini akan membahas rehabilitasi tambang, pemulihan humus, serta pengelolaan air kotor permukaan di area tambang.
Ia juga menekankan perlunya melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan para ahli kehutanan, dalam diskusi terkait pemulihan lahan bekas tambang.
“Mungkin kita juga bisa mempertanyakan mengapa selalu ada tuntutan dari kehutanan bahwa lahan bekas tambang harus dikembalikan menjadi hutan. Bagaimana kalau ditanami tanaman lain seperti kemiri?” ujarnya.
Konferensi Indonesia Mining Closure direncanakan akan digelar pada bulan Agustus mendatang. Ia menegaskan bahwa pemilihan waktu ini mempertimbangkan jadwal padat konferensi pertambangan di Indonesia.
“Saya sudah mencari-cari celah, mungkin Agustus adalah waktu yang tepat,” katanya.
Dengan adanya standar ESG yang sedang digodok oleh PERHAPI serta konferensi Indonesia Mining Closure, diharapkan industri pertambangan Indonesia semakin berkomitmen dalam menjaga keseimbangan antara eksploitasi sumber daya alam, kesejahteraan masyarakat, dan keberlanjutan lingkungan.