4 Innovations Presented by Agincourt at the Mining Experts Professional Meeting

4 Innovations Presented by Agincourt at the Mining Experts Professional Meeting

Jakarta – PT Agincourt Resources memaparkan empat hasil riset inovatif terkait tambang emas Martabe dalam Temu Profesi Tahunan (TPT) Perhimpunan Ahli Pertambangan Indonesia (PERHAPI) 2024. Penelitian ini berfokus pada inovasi di sektor pertambangan, khususnya transisi energi dan penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

TPT PERHAPI adalah forum bergengsi bagi profesional pertambangan untuk berbagi wawasan dan inovasi. Acara ini berlangsung di Jakarta pada 18-20 November 2024.

Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara Kementerian ESDM, Hendra Gunawan, menegaskan bahwa TPT PERHAPI berperan penting dalam menjaga profesionalisme industri pertambangan. “Kami mengapresiasi kegiatan ini dan berharap dapat memberikan manfaat bagi industri pertambangan nasional,” ujarnya.

Hendra menyoroti tantangan industri dalam mengelola sumber daya yang semakin berkurang serta pentingnya inovasi teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan. Ia juga menekankan perlunya metode pertambangan ramah lingkungan guna mendukung target net zero emission.

Inovasi Tambang Emas Martabe

Tambang Emas Martabe di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, memiliki luas 657 hektare dan mulai berproduksi pada 2012. Dengan kapasitas 7 juta ton bijih per tahun, tambang ini menghasilkan sekitar 200 ribu ounce emas dan 1-2 juta ounce perak setiap tahun.

Dalam TPT PERHAPI ke-33, Wisnu Astawam dan tim mempresentasikan penelitian tentang optimalisasi estimasi cadangan emas menggunakan metode pemboran kombinasi. Destaria V. Siregar membahas transformasi proses pengeboran untuk meningkatkan kualitas, produktivitas, dan efisiensi biaya. Sementara itu, Roy A. Ginting menjelaskan strategi mengurangi kehilangan bijih akibat overcut dalam operasi tambang. Terakhir, Ira Swara Febyola Manik mengungkap penelitian geoteknik terkait stabilitas tanah di Martabe.

Roy Ginting menekankan manfaat TPT PERHAPI dalam berbagi wawasan industri. “Kami percaya inovasi dan pengetahuan adalah kunci pertumbuhan perusahaan,” ujarnya. Ia juga menjelaskan strategi tambang Martabe dalam menangani overcut, seperti meningkatkan disiplin tim, pemetaan area penggalian, serta penggunaan teknologi drone dan komunikasi real-time untuk pengawasan lebih baik.

Ke depan, Roy menekankan pentingnya integrasi pemantauan lapangan, pelatihan rutin operator, dan penguatan teknologi pemantauan untuk meningkatkan efisiensi dan keselamatan pertambangan.

Sumber: www.dunia-energi.com